Mesin Lipat
> Beberapa merk mesin lipat yang ada di pasaran, antara lain :1. Mesin lipat merk "STAHL"
2. Mesin lipat merk "GUK"
3. Mesin lipat merk "MBO"
4. Mesin lipat merk "SHOEI STAR", dan sebagainya.
Gambar mesin STHL K-52
Gambar mesin SHOE STAR SPT 56 4K
Dll.
> Mesin Lipat STAHL K-52
>> Faktor – faktor yang harus diperhatikan bila melipat dengan
menggunakan mesin lipat STAHL K – 52, antara lain :
1. Waktu Penyelesaian
Perhitungan waktu penyelesaian sangat erat hubungannya
dengan kecepatan mesin lipat. Pencapaian kecepatan yang
dianggap baik pada mesin lipat STAHL K – 52 berkisar antara
4000 – 5000 lembar / jam
2. Biaya Produksi
Didalam suatu perusahaan biasanya dalam bekerja terdapat
atau dibagi dalam beberapa tahapan / giliran kerja, hal ini
dikhawatirkan bila satu jenis pekerjaan belum selesai dilipat telah
diganti dengan operator lain. Sehingga penanganan mesin lipat
berubah pula.Semakin lama waktu yang dibutuhkan, semakin bertambah
biaya yang dikeluarkan. Baik itu biaya kelistrikan atau untuk gaji
karyawan.
3. Oplag Buku
Oplag buku yang besar dapat menimbulkan kejenuhan
operator dalam menyalurkan kertas, banyak terjadi kertas terlipat
dobel dan memerlukan waktu tambahan untuk melipat dengan
tangan.
4. Keterampilan Manusia
Penanganan mesin lipat STAHL K – 52 dituntut ketelitian
dan kesabaran, karena sistem pemasukannya masih manual.
Dalam hal ini keterampilan operator sangat mendukung lancar
tidaknya jalan mesin lipat. Harus diperhatikan pula penyetelan
yang kurang sempurna.
1. Teknik melipat kertas secara manual dan dengan mesin
Melipat adalah menekuk suatu lembaran sampai 180o, begitu seterusnya sesuai dengan jumlah lipatan yang di kehendaki. Dalam melipat kita mengenal ada beberapa cara atau sistem, yaitu :
a. Sistem melipat dengan tangan memakai tulang pelipat
b. Sistem melipat dengan mesin memakai pisau lipat dan dua rol
c. Sistem melipat dengan mesin kantong lipat dan rol
Sebelum melipat kertas sebaiknya kita mengetahui arah serat kertas terlebih dahulu.
Untuk mengetahui arah serat dapat dilakukan dengan beberapa cara,
yaitu :
a. Percobaan dengan kuku.
Lembaran kertas digesek dengan menekan sedikit kedua sisinya
dengan kuku ibu jari dan kuku telunjuk. Sisi yang bergelombang pendek – pendek menunjukkan arah serat.
b. Merobek kertas sepanjang arah serat, biasanya sobekkannya lebih lurus daripada menyobek melintang.
c. Dua potongan kertas.
Memotong dua helai kertas dengan ukuran kertas sama besar ( +5 cm ), satu helai dengan serat memanjang dan satu helai serat melintang. Pegang serta tegakkan kedua helai tadi, yang dapat berdiri kertas yang arah seratnya memanjang sedangkan kertas arah serat melintang akan cenderung melengkung.
d. Membasahi kertas.
Sepotong kertas persegi panjang yang dibasahi di satu sisi akan melengkung sepanjang arah serat karena seratnya memuai pada.
e. Melengkungkan karton.
Arah serat dapat dicari dengan melengkungkan selembar kertas
karton, tahanan yang dirasakan pada serat kurang daripada arah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar